Definisi Kelas & Objek

          Bagaimana kita bisa membuat kelas sendiri dan membuat objeknya, yang pertama yang harus kita tentukan adalah mendeklarasikan kelas kita kemudian mendeklarasikan atribut apa saja yang akan kita pakai, Untuk setiap informasi, urutkan juga tipe data yang yang tepat untuk digunakan. Contohnya, anda tidak mungkin menginginkan untuk menggunakan tipe data integer untuk nama siswa, atau tipe data string pada nilai siswa. kemudian kelas variable atau static variable, di samping instance variable, kita juga dapat mendeklarasikan class variable atau variable yang dimiliki class sepenuhnya. Nilai pada variabel ini sama pada semua object di class yang sama. Anggaplah kita menginginkan jumlah dari siswa yang dimiliki dari seluruh class, kita dapat mendeklarasikan satu static variable yang akan menampung nilai tersebut. Berikutnya adalah deklarasi method yang dimana saya membuat 2 method yaitu accessor dan mutator, method accessor adalah untuk membaca nilai variabel pada class, baik berupa instance maupun static. Sebuah method accessor umumnya dimulai dengan penulisan get. Method ini juga mempunyai sebuah return value. Sedangkan method mutator adalah dapat member atau mengubah nilai variable dalam kelas baik itu berupa instance maupun static, Sebuah method mutator umumnya dimulai dengan penulisan set. Kemudian ada lagi reference this yang digunakan untuk menginstance variable yang dibiaskan oleh variable.

Method overload maksudnya adalah Dalam class yang kita buat, kadangkala kita menginginkan untuk membuat method dengan nama yang sama namun mempunyai fungsi yang berbeda menurut parameter yang digunakan. Kemampuan ini dimungkinkan dalam pemrograman Java, dan dikenal sebagai overloading method. Overloading method mengijinkan sebuah method dengan nama yang sama namun memiliki parameter yang berbeda sehingga mempunyai implementasi dan return value yang berbeda pula. Daripada memberikan nama yang berbeda pada setiap pembuatan method, overloading method dapat digunakan pada operasi yang sama namun berbeda dalam implementasinya. Kemudian bagaimanakah dekalarasi konstruktor, Telah tersirat pada pembahasan sebelumnya, Constructor sangatlah penting pada pembentukan sebuah object. Constructor adalah method dimana seluruh inisialisasi object ditempatkan.

Berikut ini adalah property dari Constructor :

1.   Constructor memiliki nama yang sama dengan class

2.   Sebuah Constructor mirip dengan method pada umumnya, namun hanya informasi – informasi berikut yang dapat ditempatkan pada header sebuah constructor, scope atau identifikasi pengaksesan (misal: public), nama dari konstuktor dan parameter.

3.   Constructor tidak memiliki return value

4.   Constructor tidak dapat dipanggil secara langsung, namun harus dipanggil dengan menggunakan operator new pada pembentukan sebuah class.

          Kemudian yang terakhir dasar pemikiran kami adalah access modifier, Pada saat membuat, mengatur properties dan class methods, kita ingin untuk mengimplementasikan beberapa macam larangan untuk mengakses data. Sebagai contoh, jika Anda ingin beberapa atribut hanya dapat diubah hanya dengan method tertentu, tentu anda ingin menyembunyikannya dari object lain pada class. Di JAVA, implementasi tersebut disebut dengan access modifiers. Terdapat 4 macam access modifiers di JAVA, yaitu : public, private, protected dan default. 3 tipe akses pertama tertulis secara ekplisit pada kode untuk mengindikasikan tipe akses, sedangkan yang keempat yang merupakan tipe default, tidak diperlukan penulisan keyword atas tipe.